Sibertangerang.id, Tangerang – Kelompok Tani (Poktan) Sumber Jaya, Desa Peusar, Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang mendapat pembekalan penting melalui kegiatan Pelatihan Administrasi dan Keuangan pada Sabtu, 19 Juli 2025.
Acara ini terselenggara berkat dukungan Direktorat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (DPPM) Direktorat Jenderal Riset dan Pengembangan, Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Kemdiktisaintek) melalui Pendanaan Program Pengabdian kepada Masyarakat.
Kegiatan ini diinisiasi oleh Universitas Pamulang (UNPAM) di bawah naungan Yayasan Sasmita Jaya, sebagai wujud nyata implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi dengan tema “Berbagi untuk Negeri”. Dosen UNPAM, Ariyawan Sunardi, Seflahir Dinata dan Aidil Amin Effendi, hadir sebagai pemateri sekaligus fasilitator pelatihan yang berfokus pada peningkatan kapasitas pencatatan administrasi, manajemen keuangan kelompok, serta penyusunan laporan sederhana yang transparan dan akuntabel.
Pelatihan berlangsung di Sumber Jaya Farm dengan dihadiri oleh Tokoh Masyarakat Desa Peusar, Dede Nurhadi, Ketua RT setempat Iyad, Ketua Kelompok Tani Soleh Muhammad, serta warga Desa Peusar. Selain itu, mahasiswa UNPAM (Ika, Maudy, Tita, dan Faiz) turut berperan aktif dalam mendampingi peserta.
Dalam sambutannya, Ketua Poktan Sumber Jaya, Soleh Muhammad, menyampaikan apresiasi atas kegiatan tersebut.
“Ilmu yang diberikan sangat bermanfaat bagi keberlanjutan kelompok. Administrasi dan keuangan yang tertib akan menjadi modal kami untuk berkembang dan lebih dipercaya oleh pihak luar,” ujarnya.
Pelatihan ini berlangsung mulai pukul 08.30 dengan pembukaan dan sambutan, dilanjutkan sesi pemaparan materi oleh dosen dan mahasiswa UNPAM, sesi tanya jawab, dan ditutup dengan doa bersama. Acara juga diisi dengan sesi foto bersama sebagai bentuk kebersamaan dan dokumentasi kegiatan.
Dengan adanya dukungan DPPM dan UNPAM, kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan profesionalitas kelompok tani dalam tata kelola organisasi serta memperkuat posisi mereka dalam mengakses program pemerintah maupun kerja sama dengan mitra lainnya. Ariyawan juga menyampaikan selain kegiatan pelatihan ini, akan dilanjutkan dengan kegiatan penerapan Smart Canopy, pembuatan sumber energi baru terbarukan (EBT) melalui Sel Surya dan penyediaan sumber air untuk kolam ikan lele.
